Medan, MimbarBangsa.co.id — Dua siswa asal Sumatera Utara menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Istana hari ini. Mereka adalah Rifaldy Prayoga dan Ardelia Muthia Zahwa.
Orang tua mereka membagikan kisah anaknya hingga terpilih menjadi anggota Paskibraka nasional. Kedua siswa ini ternyata sudah menjadi anggota paskibra sejak duduk di bangku sekolah dasar (SD).
“Rifaldy dari tingkat SD-SMP ikut serta sebagai paskibra di sekolahnya,” kata Ayah Rifaldy, Yudha, kepada wartawan, Selasa (17/8/2021).
Rifaldy merupakan siswa di SMA Syafiatul Amaliyah, Kota Medan. Dia pernah menjuarai lomba paskibra saat masih tingkat sekolah menengah pertama (SMP).
“Sewaktu tingkat SMP mengikuti perlombaan paskibra di SMA 1 Medan. Alhamdulillah, April 2019 juara umum,” tutur Yudha.
Yudha selalu mendukung anaknya untuk menjadi anggota paskibra. Dia pun bersyukur dan bangga karena anaknya terpilih menjadi salah satu anggota Paskibraka nasional.
“Alhamdulillah, perasaan kami sebagai orang tua merasa senang dan bangga putra kami yang merupakan salah satu utusan dari Provinsi Sumut,” ucapnya.
Kebanggaan yang sama juga disampaikan oleh Nurmala Santy, ibu Ardelia Muthia Zahwa. Ditambah lagi, Ardelia terpilih menjadi salah satu anggota Paskibraka nasional.
“Sudah pasti kami sebagai orang tua merasa senang dan bangga Ardelia bisa mencapai Paskibraka nasional,” ucap Nurmala.
Sama seperti Ridaldy, Ardelia juga ikut menjadi anggota paskibra sejak duduk di kursi SD. Nurmala mengatakan anaknya itu mampu melampaui pencapaian dirinya, yang juga pernah diutus menjadi anggota paskibra di tingkat provinsi.
“Prestasi anak saya sudah lebih tinggi dari anak saya. Saya Paskibra Sumut di tahun 1996,” jelas Nurmala.
Sumber: Detik
