Iklan

terkini

Tidak Laku, Ratusan Kilo Tomat di Pasar Sentral Bale Dibuang

WAOLI LASE
Kamis, 05 Agustus 2021, Agustus 05, 2021 WIB Last Updated 2024-06-25T17:25:54Z

Bener Meriah, MimbarBangsa.co.id — Ratusan kilogram tomat di sentral pengiriman sayur Pasar Sentral Bale Atu, Bukit, Bener Meriah, dibuang setiap harinya akibat busuk karena tidak laku dijual. Pedagang mengalami kerugian akibat rendahnya permintaan dari luar daerah dan turunnya harga tomat.

“Turunnya harga ini berdasarkan permintaan konsumen berkurang, karena perekonomian di masa Covid-19 ini berkurang. Jadi masyarakat untuk membeli sayur mayur ini turun,” kata Ketua Asosiasi Pedagang Sayur, Sabardi, Rabu (4/8/2021).

Permintaan tomat dari wilayah tersebut turun hingga 70 persen dalam sebulan ini. Sementara pedagang hanya mampu membeli dari petani dengan harga Rp500 hingga Rp1.000 tomat per kilogram di luar harga normal. Umumnya 90 ton tomat dari Bener Meriah dikirim ke sejumlah wilayah di Aceh. Selama sebulan terakhir tomat yang dikirim hanya 20 ton per hari.

Menurut Sabardi, seluruh sayur mayur dan tanaman palawija di Aceh mengalami penurunan mulai dari tomat, cabai, kol, hingga bawang. Padahal sektor sayur mayur termasuk penyumbang terbesar untuk pendapatan asli daerah (PAD) Bener Meriah selama ini.

“Semua harganya turun, tetapi kami juga menampung barang dari petani walaupun harga anjlok atau turun,” ujarnya.

Sumber: iNews

 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Tidak Laku, Ratusan Kilo Tomat di Pasar Sentral Bale Dibuang

Terkini

Iklan