Iklan

terkini

Dylan Wilcoxen Raih Gelar Ganda di Nias Pro 2025, Harumkan Nama Indonesia di Mata Dunia

WAOLI LASE
6/28/25, 17:50 WIB Last Updated 2025-06-28T19:54:17Z

Dylan Wilcoxen dan Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Nias Selatan, Anggreani Dachi.

MIMBARBANGSA.CO.ID
Indonesia kembali mencatatkan prestasi membanggakan di kancah olahraga selancar internasional. Adalah Dylan Wilcoxen, peselancar muda berusia 16 tahun, yang sukses menorehkan sejarah gemilang dengan menyabet dua gelar juara dalam satu pekan di ajang World Surf League (WSL) Nias Pro 2025 yang digelar di Teluk Lagundri, Pantai Sorake, Nias Selatan.

Setelah lebih dulu menjuarai kategori QS 6000 pada Kamis (26/6), Dylan kembali naik podium tertinggi dengan memenangkan gelar Nias Pro Junior 2025 pada Sabtu (28/6). Kemenangan beruntun ini menjadikan Wilcoxen sebagai satu-satunya atlet dalam sejarah Nias Pro yang berhasil meraih gelar ganda dalam satu edisi penyelenggaraan. Prestasi tersebut bukan hanya menunjukkan bakat luar biasa sang atlet, namun juga membawa harum nama Indonesia di mata dunia.

Pada final Nias Pro Junior, Wilcoxen tampil dominan dengan teknik matang dan keberanian luar biasa. Ia mencatatkan total nilai heat 13,10 poin, hasil dari dua skor impresif: 7,00 dan 6,10 poin, dalam kondisi ombak setinggi empat kaki dan angin lepas pantai yang ideal.

Sebelumnya, di QS 6000, Dylan mencetak sejarah dengan mengalahkan sejumlah peselancar top internasional, dan mengunci kemenangan dengan skor spektakuler 14,20 poin. Heat tersebut berlangsung intens di tengah sorakan penonton yang memadati bibir Pantai Sorake.

    “Aku sangat senang bisa menang dua kali di tempat seindah ini. Kalau seminggu lalu ada yang bilang aku akan menang dua kali, aku pasti tidak percaya. Terima kasih untuk semua dukungan, ayo Tim Mentawai!” ungkap Dylan usai kemenangannya.


Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Nias Selatan, Anggreani Dachi, menyampaikan apresiasi mendalam atas prestasi Wilcoxen. Ia menyebut kemenangan ini sebagai momentum penting bagi pariwisata dan citra positif Indonesia, khususnya Nias Selatan, di mata dunia.
 

“Ini adalah kebanggaan luar biasa bagi kita semua. Dylan bukan hanya menjadi juara, tetapi juga menjadi duta yang membawa nama Indonesia dan Nias Selatan ke panggung internasional. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa potensi kita tidak hanya pada alam, tetapi juga pada generasi muda yang bertalenta dan disiplin,” ujar Anggreani.

Lebih lanjut, ia berharap keberhasilan Dylan bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak muda Nias untuk mengejar impian, serta memotivasi pemerintah dan swasta untuk terus mendukung pengembangan olahraga surfing di daerah ini.

Keberhasilan Dylan Wilcoxen juga turut mengangkat pamor Nias Selatan sebagai destinasi surfing kelas dunia, memperkuat posisi Teluk Lagundri di peta wisata internasional. Event Nias Pro 2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, namun juga penggerak ekonomi lokal dan promosi budaya Nias ke mata global.

Pemerintah Kabupaten Nias Selatan bersama Kementerian Pariwisata RI telah menyatakan komitmen untuk terus mendukung ajang-ajang internasional seperti ini sebagai bagian dari strategi pariwisata berkelanjutan.

Dengan keberhasilan Wilcoxen dan sukses penyelenggaraan Nias Pro 2025, semangat baru tumbuh di tanah Nias. Indonesia patut bangga, dan dunia kini menoleh ke timur — ke pantai Sorake, ke ombak Lagundri, dan ke seorang anak muda bernama Dylan Wilcoxen yang membuktikan bahwa mimpi besar bisa lahir dari tempat yang jauh dari hiruk-pikuk kota.

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Dylan Wilcoxen Raih Gelar Ganda di Nias Pro 2025, Harumkan Nama Indonesia di Mata Dunia

Terkini

Iklan